Dear You : Someone who makes me wait

by - 22.36.00




Aku tahu, cinta memang tidak akan pernah mengumumkan kedatangannya.

Cinta datang mengendap-ngendap tanpa permisi, menyusup menuju liang hati.

Cinta itu ada disini. Masih disini, di hati.


Ada sebuah nama yang masih bersemayam di kedalaman hatiku, aku menikmatinya.

Dari seorang pria yang elah membawaku menyentuh cinta untuk pertama kalinya.

Nama sosok itu sekarang masih istimewa untukku.

Selalu.


Hati pun berdesir, bergejolak, ingin meluapkan apa yang selalu hinggap disana.

Di dalamnya.


Untuk kamu, lelaki yang selalu membuatku menunggu,

Kamu memang telah membawaku melangkah menyentuh cinta untuk kali pertama..

Kau memang cinta pertama, namun kau membuatku berharap.


Apa kamu tahu apa yang sudah kulalui selama enam tahun ini sejak kita saling mengenal, tanpamu?

Apa kamu tahu bagaimana hancurnya hatiku saat kamu pergi jauh meninggalkan aku begitu saja dua tahun yang lalu?

Apa kamu tahu rasanya setiap kali ingin melihat pesan di sosial mediaku dan selalu namamu yang aku harapkan muncul disana?

Tahu rasanya ketika kamu tidak tahu seseorang itu tak akan pernah kembali tapi kamu tidak pernah berhenti mengharapkannya?

Tahu bagaimana rasanya jatuh kemudian harus belajar berdiri, seorang diri? Dimana kamu saat itu? 

Kamu tidak ada! 

Dan setelah aku berhasil melalui semuanya, dengan seenak hati kamu kembali menghancurkan semuanya dengan sebuah harapan?

Dan harapanmu itu tak ada jawaban pasti untukku.


Kamu, kapan akan memberiku jawaban pasti atas penantian panjangku? 

Kamu datang hanya untuk memberiku harapan lalu pergi lagi.

Kamu egois.


Aku tidak lelah , hanya saja kamu membuat hatiku bimbang bak kapal layar yg terombang ambing di tengah lautan bergelombang dengan badai yang dahsyat.

Menyiksa.


Aku tidak menyalahkan kamu.

Aku menyalahkan diriku sendiri. 

Aku terlalu bodoh untuk setia menunggu jawaban yang mungkin tidak datang darimu.



You May Also Like

0 komentar